Senin, 06 Oktober 2008

Terima Kasih Prajurit Terbaikku . .

Teruntuk bagindaku, kedelapan petinggi kerajaan :

Kabut tak tergenggam.
"...Kini aku percaya. Hati dapat berdenting membentuk harmoni mayor sempurna yang manis dikuping, tanpa perlu buka suara atau memetik gitar. Dawai terakhirnya, yang berbunyi tipis tinggi tetapi menggenapi, telah terpetik. Warna-warna. Kita memang tak pernah tahu apa yang dirindukan sampai sesuatu itu tiba di depan mata. Kita tak pernah menyadari ketidaklengkapan hingga bersua dengan kepingan diri yang tersesat dalam ruang waktu. Kuharap ini hanyalah perasaanku saja. Namun, entah mengapa, aku percaya kini, keadaan ini sudah tidak merdu lagi.. Kalian, Kalian bagai kabut yang tak tergenggam...."

Gak kerasa, akhirnya kita sampai juga di awal perjuangan kita untuk membangun SMANSA dan menjemput impian. hmmmm. Ya. Menjemput impian seribu anak SMANSA yang ingin membangun SMANSA untuk lebih baik.

Teruntuk kedelapan fondasi OSIS.
Waktu untuk berjuang belumlah selesai. masih banyak yang harus kalian hadapi. Hmmm mungkin rintangan dan hambatan yang gak bakal gw rasain, tapi yakin aja, gw akan selalu ada buat kalian. Whoever i am, gw akan tetep berusaha untuk terus menghasilkan sesuatu yang pasti seperti halnya kincir yang kita bangun bersama...

Saya hanyalah petugas kekaisaran kerajaan yang dapat berharap agar kerajaan ini dapat terus menunjukkan eksistensinya di luar sana. Harapan, cita, dan cinta ini saya sampaikan teruntuk kedelapan Ksatria, Pejuang, dan Petinggi Kerajaan pada khususnya. Tiada maksud saya untuk menggurui, menceramahi, mengolok-olok atau bahkan memberikan petuah. Yang ada disini, saya, Ryan Fajar Febrianto, Observasi dan Pengembangan 2008/2009 hanya ingin yang terbaik untuk kerajaan SMANSA. Dan saya harap kalian mengerti, dan akan selalu mengerti...

Bogor, Oktober 2008.
Teruntuk kedelapan Dewan Harian OSIS 2008/2009
Bismilahirrahmanirrahim....

Annisa Dwi Astuti.
Ketua I OSIS 2008/2009.

Seorang wanita terhebat yang pernah gw temuin. dan gw bangga banget pernah jadi temen lo! Gw yakiiin banget lo bakal jadi seorang wanita yang sukses nantinya. Hmmmm. tapi bukan itu yang mau gw bahas. yang mau gw bahas disini, ialah pesan-pesan gw teruntuk Annisa Dwi Astuti, seorang wanita yang dainggap 'Sakti'.
Sebenernya lo ga perlu marah dibilang sakti atau segala macem. Karena itu penilaian orang, dan menurut gw itu hal yang positif. Tapi, yaaaa gw ngerti lah kalo ada di posisis lo :D
Jadi inget saat-saat kita bersama, disaat kita menemukan suatu masalah yang selalu kita selesaikan bersama.. Seorang ibu fraksi yang selalu berjuang untuk menegakkan demokrasi dan kebebasan orang lain. itulah yang gw liat dari diri Tuti, yang gak pernah hentinya ngerangkul dan memebrikan yang terbaik untuk kita semua. First of All, Thanks Tuti!

Yakin. Percayalah apa yang ada di diri lo. Setiap manusia diberi potensi oleh Tuhan, dan gw harap tuti bisa tetep menjaga kepercayaan dalam diri tuti tersebut, jadilah manusia yang selalu memberi dan berguna bagi orang banyak. Hehe. Jangan pernah nyesel dengan apa yang telah Tuhan kasih ke tuti. Hal-hal yang nonsense pun mungkin saja terjadi. Jabatan lo sebagai Ketua I itu memanglah langka diisi oleh perempuan, dan itu seperti hal yang nonsense juga yang telah Tuhan kasih. Jaga kepercayaan orang banyak, jangan takut untuk melangkah, jangan takut untuk mengeluaran seluruh potensi yang lo punya, Jangan takut! Kalau lo cinta OSIS, lakukanlah segala sesuatunya dengan maksimal, tanpa hambatan. Cintailah OSIS. Jangan biarkan SIAPAPUN menghambat lo untuk melangkah... just give ALL YOUR BEST! sekali lagi, Cintailah OSIS... menurut gw itulah kunci utamanya! Jangan jadikan tanggung jawab sebagai amanah yang membebani, tapi, jadikanlah sebagai amanah dimana lo seneng ngelakuinnya, karena rasa cinta akan datang kalau kita ikhlas dan melakukan segala sesuatunya dengan semangat, ikhlas, dan diiringi dengan pancaran senyum yang lebar! Caperdiem!

*Ya Allah, hamba sangat bangga memiliki dia, memiliki seorang prajurit yang selalu bekerja keras, peduli terhadap pemimpinnya, memiliki tekad yang kuat, dan memiliki kecintaan yang LUAR BIASA terhadap OSIS. Hamba hanya berharap Ya Allah, berikanlah kemudahan untuk dirinya, kemudahan untuk menggapai cita-citanya, kemudahan untuk terus memberikan yang terbaik untuk OSIS, kemudahan untuk terus membuat orangtua dan keluarganya bangga, dan kemudahan untuk memberikan kontribusi yang besar terhadap SMANSA. Ya Allah, hamba hanya ingin tolong yakinkan dirinya, bahwa IA TIDAK PERAH SENDIRI, karena ia memiliki kami, yang akan terus menyayanginya. Tuti sayang ifan.

1 komentar:

..BaTz_BlaCK.. mengatakan...

EBONG DISINI ! !

hohoho..

siap komandan heheh,,,

ibu yg satu ini,
perempuan terkuat di angkatan kami..

hahah..


jangan lupa ke my web yah..

www.kordkita.web.id

taruh donk disitu.. hehehe..

thx..

HIDUP WINDMILL ! !