Selasa, 09 April 2013

Menenangkan

Akhirnya, tiba juga di titik ini.

Gw lelah.

Entah memang harus dipaksa sampai di titik ini dahulu sampai akhirnya benar-benar bisa berhenti,  atau... entahlah.Tapi lelah ini... menenangkan.

Menenangkan karena akhirnya sudah tidak punya energi untuk senyum-senyum sendiri. Sudah tidak memiliki kekuatan untuk sebuah emosi yang meledak-ledak. Sudah terlalu malas untuk terenyuh haru dengan sebuah romantisme. Sudah tidak punya kemampuan untuk mengada-adakan kemungkinan yang tidak ada. Sudah benar-benar paham dengan jebakan ilusi ekspektasi.

Yang lebih penting,

Lelah ini akar dari kematian sensitivitas untuk menyadari perubahan pola tingkah laku yang kadang gagal dipersepsi dengan benar.

Lelah ini menenangkan.

Dan di tengah lelah ini, menemukan kebahagian kecil. Kebahagian sederhana. Kepercayaan untuk jadi bagian suka-duka romantisme tiga randa celebes :)

Kebahagian kecil. Kebahagiaan sederhana. Tapi tidak sementara

.

.


*Allah, izinkan hamba menangis, sekali lagi,malam ini, semoga menjadi terakhir, untuk urusan ini. 

0 komentar: