Gw : Dim, Inget pesen gw ya kauand! Apapun yang terjadi, jagain Ujhee ya?! Sahabat terbaik gw.. =) Dimash : Siaap Bos . . .
Akhirnya hari ini datang juga. Hari yang mampu membuat gw tersenyum sangat lebar karena melihat senyum dua sahabat terbaik gw. Selamat ya sahabat-sahabatku! Gw sayang banget kalian berdua! =)
*Ya Rabb, berikanlah yang terbaik untuk kedua sahabat dan keluarga terbaik hamba..
Wedaaan. Gw kecewa parah! Sakit ya emang kalau mengagumi seseorang tetapi tiba-tiba kita melihat sosok lain dari diri orang itu yang membuat kita kesal sejadi-jadinya.
Hei KAMU! Gw merindukan sosok MU yang DULU!
*Ya Allah, ajarkan hamba untuk mengerti bahwa tidak ada manusia yang sempurna.
Ketika hampir jatuh terjembab, Allah dengan cara-Nya yang indah “mengingatkan” untuk TETAP BERTAHAN!”
Ketika gw rasa gw udah gak kuat dengan SEMUANYA. Ketika gw merasa LELAH dengan apa yang terjadi pada diri gw. Ketika gw mencari tempat bersandardan bercerita untuk mengeluarkan semua apa yang gw RASAKAN dan pada akhirnya TIDAK MENEMUKANNYA. Untuk kesekian kalinya dengan KEMAHA BESARANNYA, Sang Maha Penyusun Rencana kembali mengingatkan gw. Mengngingatkan gw bahwa mungkin gw ditakdirkan untuk TIDAK BOLEH MENGELUH!
Ketika salah satu sahabat terbaik gw berhasil mencapai kesuksesan dari hasil perjuangan dan optimisme yang membawanya menjadi Juara 3 Siswa Berprestasi Tingkat Kota Bogor, di saat yang bersamaan gw mengundurkan diri dari keeikutsertaan gw dalam Olimpiade Fisika Tingkat Kota Bogor.
Maaf buat orang-orang yang mungkin kecewa dengan keputusan yang gw ambil (khususnya untuk Rj dan Aufa yang menjadi alasan gw untuk ikut seleksi kemarin). Tapi untuk saat ini, mental gw tidak cukup kuat untuk mengikuti kompetisi ini dan menyandang nama SMANSA. Tapi satu hal yang masih gw yakini. Untuk melompat lebih jauh, seseorang pun harus menguatkan pijakannya dan mundur selangkah terlebih dahulu khan?! =)
Selamat berjuang ya sahabat (Rj untuk Olimpiade Biologi dan Aufa untuk Olimpiade Fisika). Terima kasih buat motivasinya kemarin ketika seleksi olimpiade. Semoga Allah selalu memberikan yang terbaik dalam setiap perjuangan kalian. Amiin. =)
Hari yang selama satu bulan terakhir, berhasil membuat kurang lebih (soalnya gak semuanya juga sih! Hehe..) 73 rangkaian yang menyusunempat baling-baling Windmill pulang lebih sore, tidur lebih larut, berpikir lebih keras, berkorban lebih banyak, bertahan lebih lama di sekret untuk menghibur diri dengan tertawa bersama, terdiam untuk menahan tekanan, dan memikirkan adrenalin yang akan terasa jauh lebih keras sejak hari ini. Hari ini yang telah ditentukan sebagai Opening SMANSA DAY 2009.
Hari ini seluruh panitia DIWAJIBKAN datang pukul setengah 5 pagi. Tetapi karena ada beberapa panitia yang ngaret karena terlalu letih mempersiapkan hari ini sehingga kemarin pulang larut (bahkan ada yang menginap) dan beberapa hal yang tidak bisa dihindarkan (maksudnya sulit menghindar dari kebiasan jam Indonesia yang seperti karet), akhirnya briefing baru dimulai kurang lebih pukul 6!
Dania dan Ifan mempin briefing tersebut. Briefing pun dimulai. Dania selaku PJ opening lebih mendominasi briefing. Menentukan orang-orang yang stand by di sana, di sini, di sebelah situ, di sebelah sini, di deket ini, di deket itu, mengecek ini, danmemastikan itu. Setelah semua selesai persiapan pun dimulai!
Semua sudah mulai stand by di tempat masing-masing. Ujhee, Dimash, dan Faiz stand by di lantai tiga untuk menegcek Dama bersama anak SS disebelahnya yang tengah menegcek flying fox. Sie. Logistik mengecek sound. Dania berkeliling seperti sinyal memastikan tidak ada yang kurang. Termasuk gw, Deden, Ayy, Fathia, Murai, Anggo, Didit, yang stand by di depan pintu gerbang untuk membagikan pin SMANSA DAY kepada 400 orang yang beruntung karena berhasil menjadi 400 orang pertama yang datang pagi hari ini =) Tapi mohon maaf ya buat teman-teman dan aa teteh yang tidak kebagian pin hari ini, panitia nanti buat lagi kok. Tapi bukan dibagikan secara gratis lagi, tapi untuk dijual x)
Faiz, Ujhee, dan Dimash standby di lantai 3
Kurang lebih pukul 7 lewat sepuluh, upacara dimulai. Opening Ceremony SMANSA DAY selalu berbeda dengan upacara rutin biasanya. Perbedaan yang mencolok terlihat dari petugasnya, yakni Pandawa 16. Pandawa 16 pada upacara kali ini menggunakan seragam putih-putih lengkap dengan atribut lainnya, adanya pasukan pengibar bendera, dan dengan dimulainya opening ceremony SMANSA DAY, dimulai pula regenerasi dari petugas kelas XI ke kelas X untuk upacara-upacara selanjutnya. Selain itu, perbedaan lainnya terlihat dari pasukan aubade yang tak lain dan tak bukan adalah pengurus OSIS dan MPK (Heu, dan sayangnya gw baris di depan! Untuk micnya gak deket-deket gw! Bisa rusak nanti suara aubade gara-gara gw! Hehehe)
Aubade Opening Ceremony SMANSA DAY 2009
Petugas Opening Ceremony SMANSA DAY 2009
Peserta Opening Ceremony SMANSA DAY 2009
Selain Opening SMANSA DAY yang akan dilangsungkan setelah upacara, hari ini pun ada satu kegiatan penting lagi bagi SMANSA. Amanat kepala sekolah pagi ini, selain mengucapkan selamat bagi SMANSA yang berulang tahun ke 63, kepala sekolah pun memperkenalkan ISO atau yang biasa disebut launching ISO kepada siswa-siswi SMAN 1 Bogor dan Dinas Pendidikan Kota Bogor. Sebagai tambahan, ISO merupakan standarisasi sekolah untuk menjadi sekolah bertaraf internasional (kasarnya mah, untuk mendapatkan akreditasi tingkat internasional!)
Upacara pun berjalan dengan lancar. Tak ada kendala yang berarti walaupun H-1 kemarin sempat terjadi sedikit “insiden” kecil. Petugas berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Terima kasihPandawa 16 angkatan XXI. Semoga angkatan kalian bisa lebih baik dari angkatan kami =)
Launching ISO SMAN 1 Bogor
Akhirnya upacara pun selesai. Opening yang dinanti-nantikan akhirnya datang. Panitia pun bersiap kembali. Berhubung pada hakikatnya gw adalah sie.sponsorship yang bekerja di belakang layar, jadi ketika hari-H jobdesk gw bisa dikatakan tidak ada. Tapi bukannya gw berusaha membantu yang lain, gw malah linglung jalan kesana kemari, foto-foto kesana kesini, sampai akhirnya gw duduk di pinggir lapangan bersama panitia yang lain. Bukan duduk karena capek, tapi duduk karena tiba-tiba fisik gw ngerasa gak nyaman. Tiba-tiba gw panas dingin, entah karena deg-degan atau apa, yang jelas gara-gara panas dingin itu, gw bener-bener gak bisa menikmati opening ini.
Opening pun dimulai. Dimulai dengan masuknya Fatiah dan Murai sebagai MC. Memperkenalkan SMANSA DAY 2009 secara singkat, memperkenalkan ISO, memperkenalkan sponsor, dan meluncurkan jurus andalan MC yang tengah membuming saat ini (di SMANSA) yaitu, garing! Acara dilanjutkan dengan sambutan Aufa selaku ketua panitia dan Kepala SMAN 1 Bogor Drs. Agus Suherman.
Sejurus kemudian, bersamaan dengan sambutan yang diberikan oleh kepala sekolah, panitia yang bertanggung jawab atas balon-balon segera keluar dari gerbang dan membagi-bagikan balon yang akan dilepas secara bersamaan ketika gong tanda diresmikannya SMANSA DAY 2009 dibunyikan. Dari pinggir lapangan, gw cuma mengabadikannya dengan kamera gw dan berdoa agar “atraksi” serba cepat ini berhasil dilaksanakan karena badan gw yang panas dingin makin membuat gw tidak nyaman.
“Gong..Gong..Gong..” Gong pun akhirnya dibunyikan oleh kepala sekolah. Selang beberapa detik, balon-balon warna warni pun terlepas dari genggaman anak-anak SMANSA menghiasi langit cerah pagi ini. Sebelum balon-balon itu pergi lebih tinggi mencium dinding langit, teriakan “SATYA” pun menambah kemeriahan. Arya yang tak lain adalah anggota PPRPG Satya Soedirman, terjun dari lantai 3 menggunakan Flying Fox sambil membawa spanduk “Stay Care, Stay Aware, Staying Alive” yang melintang di atas barisan anak SMANSA yang tengah duduk. Indah. Belum habis kekaguman gw melihat “atraksi” itu, tak lama baliho ekstrakurikuler SMAN 1 Bogor dibentangkan bersamaan dengan Dama karya sie.dekor yang dibuka.
Balon yang dilepaskan oleh siswa-siswi SMAN 1 Bogor
Arya yang meluncur menggunakan Flying Fox
Spanduk organisasi dan ekstrakurikuler yang dibentangkan
Dama yang dibuka
Sayangnya, damanya terbelit. Ketika dibuka, tulisan SMANSA DAYnya tidak terbentang lurus, sehingga raut kekecewaan di wajah sie.dekor terlihat jelas karena merasa gagal memberikan surprise. Tapi jujur, menurut gw pribadi, hal itu tidak menghilangkan kekaguman gw kepada sie.dekor. Sampai saat ini, gw saja masih gak percaya sie.dekor berhasil membuat “alat” seperti itu yang sebagian besar bahannya menggunakan barang bekas! Two thumbs up buat sie.dekor, logistik, dan SPS! =)
Acara pun dilanjutkan. Acara selanjutnya adalah pemotongan kue oleh Pak Kepala Sekolah. Semua anak SMANSA menyanyikan “Happy Birthday” (walaupun ada yang gak nyanyi karena malu!) dan kue pun dipotong. Kue diberikan kepada A’Hanif (Ketua OSIS Zeppelin 2007/2008), A’Arky (Ketua angkatan Gatotkaca), Aufa (Ketua Panitia SMANSA DAY 2009), dan beberapa orang yang mengikuti games yang dibuat oleh MC.
Kue ulang tahun SMANSA yang ke-63
Sampai di puncak acara, seluruh pengisi acara segera bersiap. Difragma, Vocsa, Tarkar, dan Karsa telah stand by ditempat masing-masing. Mereka akan menampilkan Art Colaboration yang akan menjadi puncak acara hari ini sekaligus sebagai penutup.
Pengisi acara yang sedang bersiap
Diafragma sebagai pengiring Art Colaboration ini memulai pertunjukan dengan intro yang digunakan tarkar untuk memulai pertunjukan dengan tarian (gw seneng banget sama aransemen yang dibuat Diaf!). Setelah itu, VOCSA mulai menyanyikan lagu Happy Birthday, Serasa (Chrisye), dan Jingle SMANSA DAY. Sayangnya, terjadi beberapa kendala lagi dalam pertunjukkan ini. Ketika menyanyikan lagu Happy Birthday dan Serasa, suara VOCSA pecah. Entah masalah sound atau micnya, yang jelas menyebabkan suara VOCSA terganggu dan tidak terdengar terlalu jelas (maaf ya VOCSA?!). Tapi akhirnya, ketika tiba di Jingle SMANSA DAY, suara VOCSA sudah terdengar dengan jelas.
Diafragma yang mengiringi Art Colaboration
Penampilan VOCSA
Penampilan TARKAR
Tibalah waktunya Karsa beraksi. Karsa menampilkan kabaret organisasi dan ekstrakurikuler SMANSA. Kabaret ini diisi oleh seluruh anggota Karsa yang setiap orangnya mewakili organisasi dan ekskul yang ada di SMANSA. Setiap orang menggunakan kostum dan membawa lambang ekskul masing-masing. Tujuannya, memperkenalkan ekskul dan organisasi beserta acaranya yang turut memeriahkan rangakaian kegiatan SMANSA DAY 2009 selama satu setengah bulan kedepan (selamat ya Dania! Ide mu sukses mengukir tawa bagi anak SMANSA pagi ini) Dan mereka adalah :
PPRPG Satya Soedirman dengan DALANG (Daur Ulang)
Bullets dengan PLASTIK (Pelatihan Jurnalistik)
Pandawa 16 dengan Opening Ceremony
VOCSA dengan VINTAGE (Vocsa in Talent Searching on the Stage)
TARKAR dengan Saman Competition
LSWK dengan SIA (Scout In Action)
Embasis dengan I-Cup ( I Love Badminton Cup)
Panssera dengan Turboplast (Turnamen Bola Plastik)
Cepot’s dengan Ice Day dan SMANSA Food Marketing Competition
Basket dengan Cupa Cup (Cuma Punya SMANSA Cup)
Sketsa dengan Sketz da Shoes
Volley dengan V-Cup (Turnamen Voli)
KIR dengan SSP (SMANSA Science Party)
DKM ArRahmah dengan KISAH (Kajian Islam Cerahkan Hati)
Difragma dengan Klinik Diaf
Taekwondo dengan Turnamen Taekwondo
MPK dengan FORKIS (Forum Komunikasi Siswa)
Djuanda
EASY deangan STIC (SMANSA Trivia Competition)
Merpati Putih
Tower 16 dengan TOASTER (Tower’s Searching for Broadcaster)
Karsa dengan Art Colaboration in Opening Ceremony
Bandung Karate Club
FOKUS dengan Lotus (Lomba Fotografi SMANSA)
PMR dengan BDD (Bakti Donor Darah)
PATENS dengan JANKENPON (Ajang Kejuaraan Pingpong)
Kateda
OSIS SMAN 1 Bogor dengan Opening Ceremony, Earth Day, dan Closing Ceremony
Ketika dipanggil satu per satu, anggota Karsa yang mewakili tiap ekskul dan organisasi yang ada di SMANSA memeragakan gaya sesuai dengan ekskul masing-masing yang mengundang gelak tawa warga SMANSA. Pertunjukan semakin meriah ketika terjadi gerakan-gerakan spontan dari Ndi dan Echa yang berpura-pura sebagai penyanyi terkenal dengan menggunakan topeng dan Dani yang tiba-tiba mengeluarkan jurus katedanya membuat jatuh mereka berdua. Setelah itu, seluruh anggota Karsa menari di depan dengan menunjukkan lambang ekskul dan organisasi yang mereka pegang. Pertunjukkan pun ditutup dengan Jingle SMANSA DAY yang dibawakan oleh VOCSA.
Kabaret seluruh ekstrakurikuler dan organisasi SMAN 1 Bogor
Setelah selesai, panitia pun briefing. Semua panitia terlihat lesu dan lemas, bukan karena opening gagal, tapi karena terlalu letih, termasuk gw. Jujur, gw pribadi tidak bisa menilai apakah opening tadi dapat dikatakan sukses atau tidak. Entah karena gw di posisi panitia atau karena badan gw yang membuat gw tidak nyaman pagi itu. Setelah briefing, kami pun meneriakan iyel-iyel OSIS yang entah mengapa tidak “sedahsyat” biasanya (menurut gw, mungkin karena terlalu letih kali yaa..). Setelah membantu merapihkan alat sebisanya, gw segera pergi ke kelas dan mengambil posisi di sudut kelas untuk TIDUR!
Briefing panitia setelah Opening SMANSA DAY 2009
Iyel-iyel setelah briefing
Gw pun bangun bersamaan dengan bel masuk jam pelajaran ke 5 berbunyi. Alhamdulilah badan gw sudah jauh lebih baik daripada tadi pagi. Gw keluar kelas untuk ke kantin. Gw tersenyum. Tersenyum melihat masih banyak warga SMANSA yang menyematkan pin SMANSA DAY di kerah baju sebelah kanannya, termasuk guru! (Senangnya! XP) Di perjalanan menuju kantin pun gw mendengar ungkapan-ungkapan yang membuat gw mampu tersenyum sepanjang hari :
“Selamat ya OSIS! Openingnya keren banget! Closingnya harus lebih bagus ya!”
“Openingnya meriah banget! Keren-keren!”
“Openingnya kocak! Apalagi pas yang kabaret! Seru!”
“Dasar anak-anak kreatif!”
Semoga ungkapan-ungkapan itu dapat menandai bahwa hari ini setidaknya Windmill berhasil mengukir senyum warga SMANSA di hari ulang tahunnya. Walaupun ternyata ada saja yang menjelek-jelekan dan mengkritik Windmill di belakang, gw harap itu bisa menjadi kritikan yang membangun dan memotivasi Windmill untuk bisa jauh lebih baik lagi. Amiin.
Windmill di tengah Opening SMANSA DAY 2009
Kita berhasil keluargaku! Tapi ini belum berakhir. Ini baru awal puncak putaran kita yang akan masih sangat panjang. Kita masih harus terus berputar untuk tetap mengukir senyum-senyum warga SMANSA selanjutnya. =)